March 3, 2024
Apakah Anda pernah mendengar istilah ratus? Sebuah treatment perawatan yang biasanya dilakukan oleh seorang wanita, khususnya untuk organ kewanitaannya.
Tapi apa sebenarnya ratus itu? Dan bagaimana tata cara penggunaannya?
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, ratus merupakan sebuah perawatan khusus yang diberikan untuk organ kewanitaan seseorang. Ratus sendiri dilakukan secara rutin dan sudah dilakukan sejak zaman dahulu oleh nenek moyang.
Terdapat banyak manfaat yang mendasari ratus menjadi hal yang wajib untuk dilakukan seorang wanita. Apa sajakah manfaatnya tersebut?
• Membersihkan Organ Kewanitaan
Kebersihan organ kewanitaan memang sudah sepantasnya dijaga kebersihannya. Salah satu cara yang bisa digunakan untuk membersihkan area kewanitaan adalah dengan menggunakan ratus ini.
Ratus sendiri dipercaya bisa membunuh berbagai bakteri jahat yang bersarang di area sensitif wanita ini.
• Mengencangkan Otot di Daerah Kewanitaan
Kita tahu bahwa seorang wanita yang sudah menikah dan melahirkan anak otot Miss V nya akan berubah. Tapi hal tersebut bisa diatasi dengan ratus. Pasalnya ratus mampu memberikan stimulasi pada otot area kewanitaan agar kembali seperti semula.
• Melancarkan Aliran Darah
Ternyata menggunakan ratus sebagai perawatan rutin bisa memperlancar aliran darah, lho!
Aliran darah yang lancar bisa membuat Miss V menjadi lebih rileks dan bisa menghindarkan adanya kram ketika berhubungan intim dengan pasangannya.
• Mengatasi Nyeri Haid
Apakah Anda sering mengalami nyeri saat datang bulan? Ratus bisa menjadi solusinya. Saat tiba waktunya datang bulan, terkadang akan terasa nyeri, hal ini bisa dikatakan cukup berat untuk dilalui.
Nah bahan dari ratus yang menggunakan rempah alami ini bisa mengurangi rasa nyeri yang ada. Sehingga organ kewanitaan bisa lebih rileks dalam menghadapi menstruasi bulanan.
• Menghilangkan Rasa Gatal
Memang sangat umum ditemuinya rasa gatal pada area intim wanita. Banyak hal yang menyebabkan hal ini terjadi. Sebut saja areanya yang lembab, organ intim yang tidak bersih, pertumbuhan jamur, atau bahkan pakaian dalam yang terlalu ketat.
Namun dengan dilakukannya ratus dapat menghambat hal tersebut terjadi. Ditambah lagi area kewanitaan akan menjadi lebih keset dan sehat tentunya.
• Mencegah Infeksi
Faktanya, area kewanitaan yang sensitif akan berbagai hal juga rentan terkena infeksi. Ada banyak bakteri yang mungkin bisa menyebabkan infeksi ini terjadi. Bakteri tersebut dapat muncul akibat lingkungan yang kurang bersih.
Nah kebersihan lingkungan dan organ intim ini sangat memengaruhi kesuburan seseorang. Karena itu, ratus diperlukan agar kesehatan dan kebersihan organ intim tetap terjaga.
Daftar di atas hanyalah segelintir manfaat yang bisa didapatkan dari ratus. Masih ada banyak manfaat lain yang tidak kalah hebatnya.
Kembali lagi ke topik utama Kita kali ini yaitu cara melakukan ratus yang baik dan benar agar manfaatnya bisa dirasakan dengan optimal.
Secara garis besar, cara melakukan ratus sebenarnya dibagi menjadi 2 jenis. Yakni dengan dibakar atau direbus. Keduanya hanya memiliki perbedaan pada cara penggunaannya saja, tapi sama dalam hal manfaatnya.
1. Dibakar
Untuk penggunaan ratus dengan cara dibakar, pertama-tama Anda harus membakar arang hingga muncul baranya. Kemudian letakkan arang tersebut ke sebuah piring yang terbuat dari tanah liat.
Taburkan ratus ke atas arang tadi dan biarkan muncul asapnya. Arahkan asap tersebut ke daerah kewanitaan Anda, mungkin Anda bisa berdiri di atasnya ataupun duduk. Yang penting asap tersebut mengarah kepada organ intim.
Jika mengalami kesulitan dalam hal itu, Anda bisa menggunakan sarung ataupun kain yang dililitkan ke tubuh. Atau mungkin duduk di kursi yang tengahnya sudah dilubangi.
Lakukan proses ratus tersebut selama kurang lebih 15-20 menit untuk satu sesinya. Usahakan untuk melakukannya secara rutin agar bisa mendapatkan hasil yang maksimal.
2. Direbus
Cara kedua untuk menggunakan ratus adalah dengan direbus. Meski berbeda dengan sebelumnya, cara ini juga cukup mudah untuk dilakukan. Pertama, Anda harus menyiapkan air di dalam panci kemudian memasaknya hingga mendidih.
Setelah itu, masukkan ratus ke dalamnya dan aduk sedikit agar tercampur rata dengan air rebusan tadi.
Langkah selanjutnya sama dengan cara sebelumnya. Yakni arahkan uap dari air ramuan ratus yang masih panas tadi ke area kewanitaan. Anda bisa menggunakan kain atau kursi yang tengahnya bolong untuk membantu proses ini berjalan dengan sempurna.
Menariknya lagi, Anda tidak hanya akan mendapatkan fasilitas ratus saja ketika memilih cara ini. Tapi juga bisa menggunakan air rebusannya untuk membersihkan area kewanitaan.
Untuk melakukan hal itu, caranya pun sangatlah mudah. Yakni dengan menyaring air rebusan ratus tadi hingghingga benar-benar tidak bersisa satu helai ampas pun.
Kemudian gunakan air saringan tersebut untuk mandi, berendam, ataupun sekadar membilas organ intim.
Itulah tata cara menggunakan ratus yang baik dan benar sehingga manfaatnya optimal, bagaimana? Mudah sekali bukan?
Nah, untuk merawat vagina ternyata tidak hanya dengan menggunakan ratus saja. Tapi juga bisa menggunakan cara lain. Apakah anda penasaran? Simak terus ulasannya sampai habis.
1. Sabun Khusus
Cara pertama untuk menjaga dan merawat vagina adalah menggunakan sabun khusus. Sabun ini memiliki pH yang sama dengan area intim wanita tersebut. Yakni berkisar antara 3,5 – 4,5.
Menjaga pH area ini sangatlah penting untuk dilakukan agar kuman tidak bisa berkembang biak di dalamnya.
2. Tight Underwear
Menggunakan celana dalam yang ketat hanya akan membuat vagina terasa lebih panas dan lembab. Hal tersebutlah yang kemudian memicu banyak bakteri buruk berkembang dengan baik.
Bukan hanya itu, celana dalam yang terlalu ketat akan ikut menekan rahim Anda. Jadi Kami sarankan Anda untuk menggunakan celana dalam yang lebih longgar dan menyerap keringat.
3. Say No To Perfume
Parfum? Siapa yang akan menggunakan parfum untuk organ intimnya? Jangan salah, banyak kok orang yang menggunakan wewangian untuk organ intimnya. Tujuannya agar Miss V bisa tetap wangi sepanjang hari.
Tapi bukannya wangi, organ tersebut bisa saja iritasi. Seperti yang Kita tahu bahwa organ kewanitaan itu lebih rentan jika dibandingkan dengan organ lainnya.
4. Jaga Pola Makan
Menjaga kesehatan organ intim juga harus dilakukan dari dalam. Jika tidak, bisa jadi usaha ratus yang sudah dilakukan sia-sia.
Oleh karenanya, menjaga pola makan dan berat badan tetap seimbang menjadi kunci sukses vagina bisa tetap sehat.
5. Sering Ganti Pembalut
Saat datang bulan, usahakan untuk mengganti pembalut sesering mungkin agar vagina tidak menjadi lembab. Seperti yang sudah Kita bahas berulang-ulang, kondisi vagina yang lembab bisa memengaruhi tumbuhnya bakteri dan jamur. Tentu Anda tidak mau merasakannya kan?
Itulah beberapa ulasan mengenai manfaat ratus, cara penggunaannya, hingga tips penting menjaga area kewanitaan yang bisa Anda lakukan dirumah.
Area kewanitaan ini sangatlah penting untuk dijaga kebersihan dan kesehatannya. Bisa dibilang, ini adalah harta paling berharga yang dimiliki oleh seorang wanita. Jadi jangan merusaknya dengan malas untuk merawatnya ya!